DOA

BREVIR

PERAWAN – SORE

PEMBUKAAN
P: Ya, Allah, bersegeralah menolong aku.
U: Tuhan, perhatikanlah hambaMu.

Madah

Yesus mahkota perawan
Yang dikandung bunda Tuhan
Prawan tunggal yang berputra
Dengarkanlah doa hamba.

Di tengah taman berbunga
Teriring paduan dara
Sebagai Pengantin mulya
Yang mengganjar mempelaiNya.

Kemanapun Engkau pergi
Para prawan mengikuti
Merdu melambungkan lagu
Bermadah-madah selalu.

Dipuji dimulyakanlah
Bapa dan Putera Allah
Serta Roh penghibur umat
Sepanjang segala abad. Amin.

(Antifon dan pendarasan mazmur, lihat hari yang bersangkutan dalam lingkaran empat pekan).

Bacaan Singkat (1Kor 7,32.34)

Seorang yang tidak beristeri memusatkan perhatian pada perkara-perkara Tuhan, bagaimana ia dapat menyenangkan Tuhan. Wanita yang tidak bersuami atau seorang perawan memusatkan perhatian pada perkara Tuhan, supaya kudus tubuh dan jiwanya.

Lagu Singkat

P: Para perawan dihantar kepada raja,* Penuh kegembiraan. U: Para. P: Mereka dihantar ke bait Allah. U: Penuh kegembiraan. P: Kemuliaan. U: Para.

Ant.Kidung: Datanglah, mempelai Kristus, terimalah mahkota abadi yang disediakan Tuhan bagimu.

Perawan martir:
Perawan dan martir ini dimahkotai dengan kemuliaan. Ia mempertaruhkan nyawa karena mencintai Kristus.

Beberapa perawan:
Para perawan ini mencari Tuhan dan bergembira di hadirat Allah kita.

KIDUNG MARIA (Luk 1,46-5)

Aku mengagungkan Tuhan,*
hatiku bersukaria karena Allah, penyelamatku.

Sebab Ia memperhatikan daku,*
hambaNya yang hina ini.

Mulai sekarang aku disebut: yang bahagia,*
oleh sekalian bangsa.

Sebab perbuatan besar dikerjakan bagiku oleh Yang mahakuasa,*
kuduslah namaNya.

Kasih sayangNya turun-temurun,*
kepada orang yang takwa.

Perkasalah perbuatan tanganNya,*
dicerai-beraikanNya orang yang angkuh hatinya

Orang yang berkuasa diturunkanNya dari takhta,*
yang hina-dina diangkatnya.

Orang lapar dikenyangkanNya dengan kebaikan,*
orang kaya diusirNya pergi dengan tangan kosong

Menurut janjiNya kepada leluhur kita,*
Allah telah menolong Israel, hambaNya.

Demi kasih sayangNya kepada Abraham serta keturunannya,*
untuk selama-lamanya.

Ant.Kidung: Datanglah, mempelai Kristus, terimalah mahkota abadi yang disediakan Tuhan bagimu.

Perawan martir:
Perawan dan martir ini dimahkotai dengan kemuliaan. Ia mempertaruhkan nyawa karena mencintai Kristus.

Beberapa perawan:
Para perawan ini mencari Tuhan dan bergembira di hadirat Allah kita.

Doa Permohonan

Kristus berkenan pada para hambaNya yang hidup sebagai perawan demi kerajaan surga. Maka dengan hati gembira kita memanjatkan doa kepada Kristus:
U: Yesus, raja para perawan, dengarkanlah kami.
P: Kristus, Engkau memilih Gereja sebagai mempelaiMu yang tercinta,* berikanlah kemurnian dan kesucian kepada Gereja.
P: Kristus, Engkau disambut oleh para perawan suci dengan pelita yang bernyala,* semoga pelita iman kami tetap bernyala.
P: Tuhan, Gereja senantiasa berusaha untuk tetap setia padaMu,* berikanlah iman yang kuat dan murni kepada segenap umat kristen.
P: Engkau telah menggembirakan umatMu pada pesta perawan santa…* semoga kami senantiasa bergembira berkat doanya.
P: Engkau telah menerima para perawan suci masuk dalam perjamuan nikah di surga,* terimalah juga arwah-arwah orang beriman dalam perjamuan surgawi.

Bapa kami

Doa Penutup

Ya Allah, Engkau berjanji akan tinggal dalam hati yang murni. Semoga berkat bantuan santa… hati kami dimurnikan rahmatMu, sehingga Engkau sudi tinggal di dalamnya. Demi Yesus Kristus, PuteraMu dan pengantara kami, yang hidup…

Atau:
Kabulkanlah, ya Tuhan, doa kami, hambaMu, yang penuh bakti mengenangkan kebajikan santa… Semoga kami terus berkembang dan tinggal dalam cintaMu sampai akhir. Demi Yesus Kristus, PuteraMu dan pengantara kami, yang hidup…

Untuk beberapa perawan:
Limpahkanlah, ya Tuhan, kemurahanMu atas kami. Dengan gembira hati kami merayakan pesta santa… dan… Maka izinkanlah kami bersatu dengan mereka dalam keluargaMu di surga. Demi Yesus Kristus, PuteraMu dan pengantara kami, yang hidup…

PENUTUP
P: Semoga Tuhan memberkati kita, melindungi kita terhadap dosa dan menghantar kita kehidup yang kekal.
U: Amin.